About

JALAN GATOT SUBROTO VI / E NO. 2 DENPASAR TELEPON : +62361 - 430231

Sabtu, 27 April 2013

WARGA BANJAR CANGGU PERMAI DESA TIBUBENENG MENDAPAT SOSIALISASI P4GN DARI BNNK BADUNG.



Badung, Bali – Rabu ( 24/04) Badan Narkotika Nasional Kabupaten Badung mendapat undangan dari Politeknik Kesehatan Denpasar Jurusan Keperawatan untuk menjadi narasumber dalam kegiatan penyuluhan NAPZA. Dalam kesempatan tersebut, tim penyuluh dari Sie. Pencegahan memberikan sosialisasi tentang Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba ( P4GN ). Kegiatan yang dilakukan di Balai Banjar Canggu Permai Desa Tibubeneng, Kec. Kuta Utara tersebut berlangsung dengan lancar. Para peserta terdiri dari 98 remaja banjar, 39 mahasiswa Politeknik Kesehatan Denpasar Jurusan keperawatan, dan 25 orang pengurus banjar dan ibu-ibu PKK setempat.

BNNK Badung merasa senang mendapatkan undangan dari mahasiswa yang sedang mengikuti program Kuliah Kerja Nyata ( KKN ) untuk mengisi acara sosialisasi dengan materi tentang pencegahan bahaya narkoba masuk ke lingkungan masyarakat.

 “ Kami senang mendapatkan undangan untuk mengisi acara di banjar ini, dan kami berharap, kegiatan ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Sehingga bahaya narkoba tidak masuk ke diri kita, keluarga, dan juga lingkup banjar ini” kata Ketua Sie. Pencegahan BNNK Badung Dewa Putu Wiwit Raharja, S.IP.

Sedangkan ketua umum pelaksana kegiatan Ida Bagus Singarsa mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan pembinaan masyarakat sebagai salah satu bentuk Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu pengabdian kepada masyarakat

SMK NEGERI 1 KUTA SELATAN MENDAPAT PENYULUHAN P4GN DARI BNNK BADUNG.



Badung, Bali – Badan Narkotika Nasional Kabupaten Badung mengadakan sosialisasi / penyuluhan tentang Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba ( P4GN ) di lingkungan sekolah. Kegiatan rutin yang dilakukan oleh tim penyuluh dari Sie. Pencegahan ini berlangsung di SMK Negeri 1 Kuta Selatan (24/04). Tim penyuluh mendapat sambutan hangat dari pihak sekolah yang menyatakan senang akan kedatangannya. Informasi dan wawasan tentang bahaya narkoba memang perlu bagi siswa didik untuk diri sendiri, keluarga, dan juga lingkungan sekitar.
“kami senang mendapatkan penyuluhan dari tim BNNK Badung yang dalam kesempatan kali ini akan memberikan informasi tentang bahaya narkoba, sehingga siswa didik di sekolah ini memiliki pengetahuan yang luas dan keberanian untuk mengatakan tidak pada narkoba” ujur kepala sekolah SMK Negeri 1 Kuta Selatan, Drs. I Nyoman Supartha, M.Pd.
Kegiatan yang berlangsung di ruang guru tersebut diikuti oleh 100 peserta. Para peserta yang kebanyakan duduk dibangku kelas XI mengikuti kegiatan dengan tertib dan antusias. Beberapa peserta pun sempat mengajukan pertanyaan kepada penyuluh tentang cara membedakan jenis-jenis narkoba. “ bagaimana pak, kita bisa membedakan jenis-jenis narkoba dan ciri-ciri nya ?” kata Devinta Arda Dewi siswa kelas XI.
Diskusi singkat pun terjadi untuk menjawab rasa ingin tau para peserta tentang bahaya narkoba. Sembari memberikan penjelasan dan menjawab pertanyaan dari peserta, tim penyuluh BNNK Badung juga memberikan gambaran contoh dari jenis-jenis narkoba. Keingintahuan para peserta membuat suasana semakin hangat. Di akhir acara, para peserta sepakat untuk berani mengatakan tidak pada narkoba dan menyebar luaskan informasi yang telah di dapatkan kepada teman, keluarga, dan masyarakat di sekitar tempat tinggal mereka.

BNNK BADUNG ADAKAN ADVOKASI P4GN DI KODIM 1611 BADUNG



Badung,Bali – Menciptakan lingkungan kerja yang bebas narkoba merupakan salah satu kewajiban yang harus dipenuhi oleh semua instansi baik swasta maupun pemerintah. Oleh karena itu, instansi pemerintah Kodim 1611 mengundang tim Badan Narkotika Nasional Kabupaten Badung untuk memberikan advokasi tentang  Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) kepada para anggotanya. Kegiatan yang diikuti oleh anggota Persit Kartika Candra Kirana cabang 34 dan anggota Kodim 1611 berjalan dengan lancar dan tertib.
Komandan Kodim 1611 Badung, I Made Kusuma Dhyana Graha, S.IP , Selasa (23/4) di Aula Kodim mengatakan, kegiatan ini akan dilakukan secara berkelanjutan, dan tahap berikutnya akan diikuti oleh keluarga besar anggota Kodim 1611.
“kegiatan ini nanti akan berlanjut pada tahapan berikutnya, jadi pada tahap pertama ini anggota Kodim dan anggota Persit Kartika Candra Kirana yang mendapatkan penyuluhan, selanjutnya akan ada tahap kedua yang akan diikuti oleh keluarga dari para anggota, tahap ketiga”  jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Komandan Kodim juga berharap para anggota Kodim 1611 dan juga anggota persit dapat menjauhkan barang haram narkoba dari generasi penerus bangsa.
“kami berharap generasi penerus kita benar-benar bisa diandalakan untuk kemajuan bangsa dan jangan dirusak oleh barang haram teresebut. Nanti setelah kita pulang, bisa memberikan pengarahan pada anaknya, kepada lingkungan sekitar tempat tinggal dan kepada masyarakat luas” tambahnya.
Pada pembukaan sosialisasi tersebut, kepala BNNK Badung memberikan gambaran singkat tentang advokasi P4GN, dan meminta para peserta yang sudah hadir menjadi perpanjangan tangan dari BNN untuk menyebarkan informasi tentang P4GN di lingkungan masing-masing. Dalam kegiatan pencegahan tersebut, juga diharapkan semua elemen bangsa dapat berperan serta. Tim BNN sendiri juga akan membentuk kader penyuluh, dengan dilengkapi modul-modul, sehingga para kader nantinya dapat memberikan penyuluhan dengan benar di lingkungan sekitar.
“Semakin banyak yang terlibat, maka program pemerintah Indonesia bebas narkoba 2015 dapat terwujud. Maksud dari Indonesia bebas narkoba 2015 sendiri merupakan peningkatan angka penyalahgunaan narkoba tidak lebih dari 2,8%. Sehingga kita semua dapat berupaya dalam mencegah peningkatan penyalahgunaan narkoba”  kata Kepala BNNK Badung, I Gusti Gede Suryasa, SH.
Sebanyak 98 orang peserta mendengarkan penjelasan yang disampaikan oleh I Made Hari Parendra selaku penyuluh dari BNNK Badung. Bahkan sebagian besar peserta siap melakukan tes urin untuk membuktikan kesungguhannya dalam memerangi narkoba. Pihak Kodim 1611 dan juga BNNK Badung akan melanjutkan kegiatan penyuluhan ini ke kegiatan selanjutnya, yaitu tes urin yang rencananya akan dilakukan dalam waktu dekat.

Kamis, 11 April 2013

PEGAWAI PT. PLN ( PERSERO ) RAYON MENGWI LAKUKAN TES URINE GUNA MEWUJUDKAN LINGKUNGAN KERJA BEBAS NARKOBA




Badung, Bali – Badan Narkotika Nasional Kabupaten Badung mengadakan tes urine di PT. PLN ( Persero ) Rayon Mengwi. Sebanyak 60 orang pegawai dari berbagai divisi menjalani tes yang baru pertama kali di adakan di lingkungan kerja tersebut. Kegiatan yang bertujuan untuk menekan jumlah penggunaan narkoba di lingkungan kerja perusahaan tersebut dilaksanakan Jumat 12 April 2013. PT. PLN ( Persero ) Rayon Mengwi menyambut dengan senang hati kedatangan tim Pemberdayaan Masyarakat BNNK Badung di lingkungan kerja mereka. Dengan adanya kegiatan ini, maka instansi tersebut turut berpartisipasi dalam mewujudkan Indonesia bebas Narkoba 2015.
Kegiatan yang berlangsung dalam suasana santai tersebut, diawali dengan sambutan dari pihak PT. PLN ( Persero ) Rayon Mengwi yang dilanjutkan dengan sambutan dari ketua pelaksana kegiatan tes urine dari pihak BNNK Badung. Kegiatan yang berlangsung selama dua jam tersebut berjalan dengan lancar. Para pegawai PT. PLN ( Persero ) Rayon Mengwi dan tim dari BNNK Badung melaksanakan kegiatan tersebut dengan profesional.
Ketua pelaksanaan kegiatan dari BNNK Badung I Putu Gede Surajana, S.Sos mengungkapkan bahwa “kegiatan seperti tes urine ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan BNNK Badung untuk mewujudkan lingkungan kerja bebas narkoba, dan meminimalkan penggunaan narkoba yang memiliki resiko tinggi. Selain di lingkuangan kerja, kami juga melakukan pemeriksaan rutin di instansi swasta maupun di lingkungan sekolah”. Setelah kegiatan tes urine selesai dilaksanakan, beberapa pegawai PT. PLN ( Persero ) Rayon Mengwi dan tim BNNK Badung melakukan foto bersama dan diskusi singkat. Dalam diskusi singkat tersebut, perwakilan dari PT. PLN ( Persero ) Rayon Mengwi I Made Sukarya mengungkapkan bahwa “kami senang dapat turut berpartisipasi dalam upaya mewujudkan lingkungan kerja bebas narkoba. Kami sadar bahwa penggunaan narkoba dapat menguras uang saku dan dapat mecelakai diri sendiri, saudara hingga masyarakat sekitar, Mengwi bisa, bisa, bisa !”.  ( Humas BNNK Badung ).

Selasa, 09 April 2013

BNNK BADUNG ADAKAN SOSIALISASI P4GN DI SMP NEGERI 2 KUTA SELATAN.




Badan Narkotika Nasional Kabupaten Badung Provinsi Bali melakukan penyuluhan P4GN di lingkup Sekolah, tepatnya di SMP Negeri 2 Kuta Selatan. Kegiatan yang berlangsung Rabu 3 April 2013 ini diikuti oleh 100 siswa yang berada di bangku kelas VII dan VIII. Para peserta terlihat sangat antusias mengikuti kegiatan yang berlangsung di aula sekolah. Bahkan sebagian dari peserta semakin tertarik saat penyuluh menanyangkan film animasi yang menceritakan perjalanan tiga sahabat. Film tersebut menceritakan perjalanan tiga orang sahabat dalam meraih cita-citanya. Namun, seiring berjalannya waktu salah satu dari mereka tidak dapat meraih cita-cita karena menyalahgunakan narkoba. Setelah materi selesai disampaikan, penyuluh dan peserta melakukan sesi tanya jawab. Acara yang berlangsung kurang lebih dua jam tersebut diakhiri dengan foto bersama dan komitmen para speserta untuk mewujudkan Indonesia bebas narkoba Tahun 2015.

                                                                              Tim Humas BNNK Badung