Badung, Bali – Peran serta semua
komponen masyarakat dalam upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan
Peredaran Gelap Narkoba ( P4GN ) sangat penting, termasuk pelajar di lingkungan
sekolah. Untuk itu, Badan Narkotika Nasional kabupaten badung mengadakan
pembentukan kader penyuluh anti narkoba agar
penyebaran informasi tentang bahaya penyalahgunaan narkoba dapat tersebar lebih
luas. Siswa yang terpilih menjadi kader adalah siswa-siswi yang sebelumnya
telah mendapatkan sosialisasi tentang P4GN, selain itu mereka juga bersedia
menjadi kader penyuluh anti narkoba serta aktif dalam organisasi baik di
sekolah maupun lingkungan tempat tinggal.
Pembentukan
Kader Anti Narkoba di lingkungan sekolah ini berlangsung selama 3 hari, mulai
dari 16 hingga 18 September 2013. Hari pertama
kedua, peserta mendapatkan materi tentang bahaya penyalahgunaan narkoba
saat ini yang sangat meresahkan di masyarakat dan mengancam masa depan generasi
penerus bangsa. Pemahaman tentang dampak negatif yang timbul dari
penyalahgunaan narkoba,mulai dari aspek sosial, ekonomi, politik, hingga
pendidikan. untuk itu perlunya kader yang dapat menularkan pengetahuannya
kepada teman, keluarga, dan masyarakat di lingkungannya.
Kemudian
di hari ketiga, peserta diberikan kesempatan untuk melakukan pendalaman materi
dengan melakukan tanya jawab dan diskusi dengan sesama kader dan penyuluh dari
BNN Kabupaten Badung. dalam kesempatan tersebut, peserta juga melakukan
pemaparan materi tentang P4GN di depan kelas sebagai salah satu bentuk latihan.
Para kader juga diajarkan
bagaimana cara seorang penyuluh dalam memberikan materi-materi narkoba dalam
suatu pertemuan yang berskala kecil sehingga apa yang disampaikan dapat
diterima dan dipahami dengan baik serta dengan cara yang menyenangkan bagi
audiens.
Selain
pemahaman tentang materi P4GN, para peserta juga diberikan pemahaman tentang
program pemerintah melalui Badan Narkotika Nasional mengenai pentingnya
rehabilitasi.
Ketua
panitia penyelenggara Dewa Putu Wiwid Raharja, SIP mengungkapkan bahwa hasil
yang diharapkan dari pembentukan kader penyuluh anti narkoba di lingkungan
sekolah yang di adakan tanggal 16 hingga 18 Agustus 2013 adalah terbentuknya
kader penyuluh anti narkoba yang mampu dan aktif dalam mencegah peredaran gelap
narkoba, sehingga Indonesia bebas penyalahgunaan narkoba 2015 dapat tercapai (
Humas BNNK Badung ).
0 komentar:
Posting Komentar